BOOKING TIKET PESAWAT

Grameen Bank

Grameen Bank. Info sangat penting tentang Grameen Bank. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Grameen Bank

Bisnis Online, Bisnis Internet, Kursus Online membuat website dan bisnis internet
Grameen Bank
Berpuluh tahun yang lalu, sebelum tahun 1974, beberapa pertanyaan berkecamuk dalam diri Muhammad Yunus. Orang yang turut berperan dalam kemerdekaan Bangladesh ini menggumam, "Bagaimana saya bisa terus mengajarkan kisah bohong ini kepada mahasiswa saya atas nama ekonomi? Saya perlu melarikan diri dari teori-teori dan buku-buku, lalu menemukan kehidupan ekonomi riil dalam diri orang miskin".

Pada akhirnya pertanyaan-pertanyaan seperti itu yang membawa Muhammad Yunus untuk memulai mendirikan sebuah lembaga keuangan mikro. Semua berawal dari desa Jobra, sebuah tempat yang berada di dekat Chittagong University Bangladesh pada tahun 1974. Dengan uang pribadi sejumlah 27 Dollar Amerika, pemilik gelar doctor ekonomi ini mulai menolong 42 orang pengemis yang terjerat rentenir. Tak pernah terbayangkan bahwa kelak ini menjadi cikal-bakal dari sebuah lembaga keuangan terhormat bagi orang miskin dengan asset jutaan dollar, 2.000 cabang dan 12.000 karyawan dan bernama Grameen Bank.

Pada awal berdirinya, Grameen Bank banyak mendapat tentangan dari para tokoh di Bangladesh pada waktu itu. Konsep memberi pinjaman kepada para pengemis, pengangguran dari kalangan orang miskin, dianggap sebagai keluguan dari seorang doktor lulusan Amerika seperti Muhammad Yunus ini. Tapi orang ini tetap tak bergeming, dengan modal sendiri dan dengan dibantu beberapa orang mahasiswanya sebagai relawan, dia memulai usaha ini di desa Jobra dengan menjadikan perempuan sebagai nasabah utama pelayanan lembaga keuangan mikro ini. Hingga kini usaha untuk menjadikan perempuan sebagai pilar keluarga miskin dan pilar lembaga keuangan mikro tetap menjadi ciri khas Grameen Bank.

Salah satu faktor pendorong kesuksesan Grameen Bank adalah deklarasi dari para peminjam Grameen Bank pada tahun 1982 yang terus diterapkan hingga kini. Deklarasi yang berisi 16 keputusan itu telah menjelma menjadi nilai-nilai prinsip dari Grameen Bank. Deklarasi ini juga selalu dibacakan oleh semua anggota kelompok dalam pertemuan rutin, tentunya dengan tim pendamping dari Grameen Bank. Isi deklarasi itu antara lain janji-janji untuk membantu ekonomi keluarga, menyekolahkan anak, makan sayur-mayur, dan minum air putih yang sudah dimasak. Janji-janji yang sederhana, tapi janji-janji seperti itulah yang telah membuat perubahan besar. Jika dilaksanakan dan ditepati.

Kini, modal awal Grameen Bank yang dulu hanya sejumlah US$ 27 itu telah mampu membuat menjadi lembaga keuangan yang sudah memberikan kredit sebesar US$ 6 milyar dengan tingkat pengembalian 99%. Program Grameen Bank juga sudah diadopsi oleh lebih dari 100 negara. Selain menjadi bank umum yang mayoritas kepemilikannya adalah peminjam, Grameen Bank juga telah berkembang menjadi lembaga penghimpun dana melalui Grameen Trust, program pembiayaan KPR, tambak ikan, eksport kain khas Bangladesh, hingga merambah ke bidang industry seluler melalui Grameen Phone.

"Bagi saya, orang miskin itu seperti pohon bonsai. Manakala Anda menanam bibit terbaik dari pohon tertinggi itu dalam pot kembang, Anda akan mendapat replica dari pohon tertinggi itu. Tak ada yang salah dengan bibit yang Anda tanam, hanya lahannya saja yang tidak memadai. Yang diperlukan adalah menciptakan lingkungan yang bisa memberdayakan mereka. Begitu kaum miskin bisa melejitkan energi dan kreatifitas mereka, kemiskinan akan lenyap dengan cepat", itu ucapan yang disampaikan oleh Muhammad Yunus, si pendiri Grameen Bank itu, pada saat menerima hadiah Nobel Perdamaian di tahun 2006.

Sumber : www.bunyu-online.com


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger